Pages

bisnis sampingan yang enak

meluangkan waktu dengan berbisnis

Tuesday, April 9, 2013

Tutorial Setting VPN Server dengan Mikrotik


VPN adalah Virtual Private Network dimana VPN ini merupakan interkoneksi antar jaringan ( PC Client to LAN maupun LAN to LAN ) yang mana interkoneksi ini melalui jaringan Public ( Internet ) sehingga dengan VPN ini terjadi koneksi terselubung alias lorong atau Tunneling Connection sehingga data yang di akses ( data yang di kirim dan di terima ) benar-benar aman.
Baca selengkapnya tentang VPN di Wikipedia ini :
Berikut ini contoh Desain VPN yang menghubungkan LAN to LAN antar kota :
Berikut ini contoh Desain VPN Server dari  Real Implementasi atau project yang sedang saya kerjakan untuk menghubungkan LAN to LAN :
Berikut ini contoh Desain VPN Server yang di akses oleh sejumlah user dari luar kantor via akses internet. Konsep desain ini adalah yang di kenal dan dikembangkan sebagai MOBILE WORKING alias bekerja dari luar kantor tapi Data kita ada di File Server yang berada di Kantor. Termasuk juga memanfaatkan resource yang ada di jaringan kantor maupun untuk berkomunikasi dengan Personel yang ada di kantor. Misalnya untuk konsultasi dan Decision dari Bos di kantor.
Oke lah kalo begitu, kita akan melakukan konfigurasi VPN Server dari Mikrotik yang telah kita install sebelumnya. Kali ini kita khusus membahas VPN PPTP :
Pertama : Setelah kita mendapatkan IP Public dari Speedy ( 125.164.75.150 ), selanjutnya kita akan melakukan konfigurasi PPP -> PPTP SERVER. ( Point To Point Tunneling Protocol ).
Kedua : Kita buat New Interface PPTP Server. Gak perlu setting macam-macam, langsung aja Klik “OK”.
Ketiga : Kita membuat IP Pool, atau sekelompok IP Address yang akan kita buat untuk mengalokasikan sejumlah IP Address untuk VPN Client per-user yang nanti akan terkoneksi ke Mikrotik VPN Server kita. Selain mengunakan IP Pool, kita juga bisa memberikan IP Address per-user satu per satu. Tapi jika jumlah VPN Client-nya banyak maka cara inilah yang tepat untuk kita lakukan. Caranya : Klik menu IP –> POOL.
Keempat : Dari menu IP -> Pool, selanjutnya buat New IP Pool. Misalnya kita alokasikan IP Address : 192.168.88.10 – 192.168.88.20 dan kita berikan nama vpn-client.
Kelima : Selanjutnya kita lihat IP Pool yang kita buat telah berhasil dengan baik.
Keenam : Selanjutnya kita buat sebuah Profile dengan nama VPS-VPN ( atau terserah suka-suka anda dech ). Local Address adalah IP Address yang digunakan sebagai VPN Gateway oleh Mikrotik ( yaitu IP Address Mikrotik LAN ). Remote Address adalah IP Address yang akan diberikan kepada masing-masing VPN Client dan IP Address inilah yang dikenali dan berkomunikasi dengan PC yang lain.
Ketujuh : Selanjutnya kita klik PPTP SERVER. Option inilah yang menentukan Fitur PPTP SERVER berfungsi apa tidak pada Mikrotik kita. Aktifkan / centang tanda checkmark “ENABLE” lalu pilih Default Profile yang telah kita buat pada langkah keenam.
Kedelapan : Langkah selanjutnya adalah membuat User VPN di menu tab “SECREET”. Setting Username, Password, Service : PPTP dan Profile VPS-VPN seperti gambar dibawah ini :
Kesembilan : Sampai disini tugas membangun VPN Server telah selesai dibuat dan langkah selanjutnya adalah membuat setting VPN Client di PC atau Laptop kita. Untuk setting VPN Client dapat anda lihat selengkapnya di artikel saya berikut ini :
http://mamuncs.blogspot.com/2013/04/membuat-koneksi-vpn-client-di-windows-1.html

Membuat koneksi VPN Client di Windows XP


 
 
 
 
 
 
1 Vote


Dalam artikel ini akan saya jelaskan Tahapan atau Step by Step membuat koneksi VPN Client di OS Windows XP ( Windows 2000, Windows Vista, Windows 7, Windows 2003 Server, dll  kurang lebih sama saja ).
Langkah Pertama : Masuk ke Control Panel, lalu pilih Network Connection.

Kedua : Selanjutnya kita klik “New Connection Wizard” atau klik menu “File”, lalu pilih “New Connection”. Lalu setelah muncul seperti gambar dibawah ini, klik Next.
Ketiga : Lalu kita pilih Connect to the network at my workplace. Lalu klik Next.
Keempat : Klik Virtual Private Network Connection lalu klik Next.
Kelima : Berikan nama untuk koneksi VPN kita ini, misalnya XPS-2010 atau sesuka anda. Lalu kita klik Next.
Keenam : Pada tahap ini kita pilih “Don’t dial the initial Connection”, lalu klik Next. ( Kalo akses internet Unlimited bisa pake cara ini, tapi jika akses internet anda per dia-up connection tentunya bisa anda sesuaikan dengan internet akses anda ).
Ketujuh : Selanjutnya kita masukkan IP Address dari VPN Server kita, bisa berupa nama Host Name atau IP Public-nya, misalnya : 125.164.75.150.
Kedelapan : Proses Create koneksi VPN telah selesai dan kita klik Finish.
Kesembilan : Begitu kita klik Finish, maka akan muncul kota dialog seperti dibawah ini. Untuk pertama kali, kita masuk ke menu Properties dulu.
Pada Tab menu General, tampak IP VPN Server yang akan kita koneksikan.
Kesepuluh : Klik Menu Tab Security, lalu hilangkan centang “Require Data Encription”. Karena kita tidak mengaktifkan fitur ini pada Mikrotik VPN Server yang telah kita install sebelumnya.
Kesebelas : Selanjutnya kita kli Menu Tab Networking. Pada pilihan Type of VPN kita pilih PPTP VPN. Lalu untuk IP Address-nya sudah kita setting Automatic, jadi gak perlu di setting lagi. Selanjutnya kita klik OK dan siap melakukan koneksi VPN.
NB : NAH… penjelasan yang sangat khusus untuk anda pahami ( lihat gambar dibawah ini ). Didalam menu Internet Protocol / TCP-IP lalu kita klik Properties lalu kita klik ADVANCED. Nah selanjutnya di situ ada pilihan Use Gateway to Remote Network. Nah jika kita aktifkan / kita centang maka apabila PC kita ini terkoneksi ke VPN maka Gateway yang kita pake akan mengambil Gateway VPN Server tersebut. Begitu juga sebaliknya dan hal ini dapat kita buktikan atau kita lacak mengunakan TRACERT dari CMD.
Misalnya sebelum konek ke VPN Server, PC kita mengunakan koneksi ISP NUSANET lalu kita cek dengan perintah tracert yahoo.com maka terlihat Gateway yang kita gunakan melalui jalur akses NUSANET. Selanjutnya kita Konek ke VPN Server yang mengunakan ISP Telkom Speedy, maka saat kita cek lagi dengan perintah tracert yahoo.com menunjukkan akses koneksi ke yahoo.com tersebut sudah tidak melewati jalur akses NUSANET melainkan melalui jalur akses Speedy. ( Nah, konsep Forward Routing mengunakan VPN seperti inilah yang banyak digunakan untuk mempercepat akses internet dengan melalui JALUR ALTERNATIF ).
Keduabelas : Setting VPN Connection untuk Client kita sudah siap, selanjutnya kita klik Connect.
Selanjutnya akan terlihat proses Connecting melalui Register / cek authentikasi ke VPN Server.
Lalu setelah Authentikasi sukses maka akan muncul Status Koneksi VPN kita seperti gambar dibawah ini.
Dan jika kita lihat propertis koneksinya akan terlihat seperti dibawah ini, IP Address yang didapatkan ( 192.168.88.20 ) dari IP Pool yang kita buat di Mikrotik VPN Server. Sedangkan IP Address 192.168.88.250 adalah IP Gateway atau Server untuk komunikasi IP VPN Client dengan Mikrotik dan  dilakukan InterConnect dengan Client yang lain.
Ketigabelas : Kita telah terkoneksi dengan VPN Server dan selanjutnya bisa cek Ping ke IP Client lain yang ada dalam jaringan 1 Network dengan Mikrotik ( PC Client di jaringan kantor ), termasuk untuk mengakses semua resource yang ada di jaringan LAN tersebut. Baik untuk mengakses Websites / peripheral networking, mengakses Sharing Folder, Sharing Printer, Email Server Intranet, maupun mengunakan Remote Desktop, dll.
Selanjutnya pada gambar diatas dan dibawah ini adalah capture monitoring proses dan status koneksi VPN Client.
Oke lah kalo begitu, melakukan Real Action yang sebenarnya alias praktek itu jauh lebih mudah daripada sekedar membaca teorinya. Saran saya adalah rajin-rajinlah membaca, termasuk berbagai artikel saya ini bacalah berkali-kali lalu di coba. 
Selamat mencoba…………

follow